HIDUPKAN EMPAT PILAR KEBANGSAAN "SYIAR DAN SYAIR KEDAMAIAN 83"

Assalamualaikum wr.wb.
Kelembutan hati seorang manusia akan menjadikan suasana aman dan damai namun semua itu akanlah sangat sulit dicapai kalau hatinya masih ada kebencian dan amarah ditiap hati manusia yang mempunyai niat dan keinginan yang berbeda sebagai perumpaan dikala kecil sang anak hanya bisa menangis bahkan orang tua pun tidak tahu apa sebenarnya yang diinginkan anaknya inilah suatu tanda bahwa manusia akan selalu dilanda kebingungan menghadapi tangisan anak mereka begitu pun dengan hubungan manusia itu sendiri tentulah akan sangat sulit sekali membedakan mana lawan manapula sahabat tetapi dengan kamu menerapkan kasih sayang dan kedamaian maka hidupmu pun akan aman dari hasutan musuh dalam selimut yang akan menghancurkanmu, berusahalah memerangi hawa nafsumu agar kamu terjaga dari godaan syetan yang terkutuk walaupun memang syetan dan iblis akan merasuk didalam hati dan jiwamu tanpa kamu ketahui tetapi dengan kamu memerangi hawa nafsu maka hidupmu akan mengalami kebahagiaan dan bagi agama mana pun jangan melakukan kekerasan tetapi tanamkan kelembutan didalam syiarmu tanpa harus ada paksaan dan memaksa tetapi jika kamu melakukan kekerasan dalam bertindak itu merupakan tindakan memaksa ingatlah bahwa manusia punya hak hidup ditempat tinggal masing-masing tetapi kalau tindakanmu selalu memaksa untuk ikut kemauanmu dan kamu lakukan dengan jalan kekerasan tentulah kamu sendiri yang akan menerima akibatnya jangan kamu bermain api kalau kamu sendiri tak mampu mengendalikannya karena bisa jadi api itu yang akan membakarmu sendiri itulah sebagai perumpamaan dimana jika kamu tidak mampu mengendalikan diri maka janganlah kamu berbuat kerusuhan dan keonaran karena nafsumu itulah yang akan menjadi senjata makan Tuan, sungguh aneh tentunya jika agama itu syiar dengan kekerasan dengan alasan berjuang dijalan Allah Amar ma'ruf nahi mungkar bahkan jalan yang dilakukannya tanpa aturan agama yang sebenarnya membasmi dan membunuh yang berbeda keyakinan dengan alasan sesat dan kafir merekapun berdalih agar bumi terhindar dari azab Allah yang sangat pedih, padahal mereka(GARIS KERAS) didalam hatinya tertawa karena mereka sendiri tidak percaya adanya azab Allah mengapa demikian karena mereka ahlinya mengotak-atik agama menjadi kejam dan radikal seperti manusia tidak berTUHAN yang tidak mengenal kasih sayang dan kedamaian karena bagi mereka adalah harta dan kekuasaan mereka berbicara tentang azab Allah hanya untuk membodohi dengan agama merekapun berusaha merubah diri mereka seolah berjuang atas nama agama Allah padahal mereka tidak mempercayai adanya kelebihan yang dimiliki para nabi dan para wali karena mereka hanya menggunakan logikanya saja mereka pun hanya mempelajari kitabnya dengan logika dan kekerasan dihati merekapun sebenarnya tidak percaya akan adanya TUHAN, cobalah kalian berpikir apakah pantas kamu sebagai pemeluk agama mengikuti jalan kekerasan yang tak pasti terkhusus didalam Islam itu sendiri lihatlah diTANAH SUCI MEKKAH tempat melakukan ibadah haji dari berbagai penjuru dunia mereka-mereka istiqomah dengan tenang dan damai dalam rangka mendekatkan diri pada Allah tentu tidak lain bertujuan agar doanya terkabulkan dan sudah sepantasnyalah kita sebagai umat islam mengikuti jejak seperti itu bukan malah turun kejalan dan mengobrak abrik dengan alasan amar ma'ruf nahi mungkar sedangkan kalian sendiri berdoa saja mengalami kesulitan bagaimana untuk mendapat karomah, lalu apakah kamu tetap nekad dan yakin mengikuti jalan keras seperti itu apakah kamu nanti tidak menyesal seandainya perbuatan kamu itu bisa menyebabkan masuk neraka jahanam benahi diri kamu sendiri agar kamu mampu memerangi hawa nafsumu karena dimana-mana yang namanya agama adalah mendekatkan diri pada TUHANNYA tentu dengan menanamkan ketenangan didalam hatinya demi memperoleh kebahagiaan dunia dan akhirat, tanpa kamu harus berkata azab Allah akan datang? Melihat ulah manusia di bumi sekarang ini sudah pasti akan datang azab itu tapi kenapa kamu malah tidak pernah mendekatkan diri pada Allah serta tidak pula meminta ampunan pada Allah tetapi hidupmu malah angkara murka dengan alasan amar ma'ruf nahi mungkar padahal kamu sendiri tidak pernah belajar memerangi hawa nafsumu sendiri persis manusia tidak berTUHAN lalu seandainya Allah memberikan azab terhadap manusia di bumi berupa angin, hujan dan petir hingga memusnahkan manusia dzolim di bumi ini dan seandainya murka Allah menimpa kalian lalu apakah kalian akan protes pada Allah. Lalu apakah kamu akan ingkar juga ataukah kamu menyesali atas perbuatanmu dan berkata "ternyata apa yang diucapkan KI AGENG KAMULYAN benar bahwa memerangi hawa nafsu itulah kunci dari segala ilmu untuk mencapai karomah?" namun itu sudah terlambat bukan karena azab telah menimpamu, hanya karena harta dan kekuasaan menghalalkan segala cara bahkan agama pun dijadikan kejam dan radikal sungguh manusia tidak pernah mengoreksi diri sendiri malah berbuat angkara murka sehingga azab Allah akan mendekati bisa saja badai matahari (angin, badai dan petir) diakhir tahun 2012 akan terjadi kalaulah manusia tidak pernah mendekatkan diri pada Allah karena jaman sekarang jaman yang serba aneh yang berbuat kemaksiatan tertawa yang mengatasnamakan agama kejam dan radikal lalu dimanakah agama yang sebenarnya yang selalu menuntun kasìh sayang dan kedamaian, manusia-manusia selalu saja mengatasnamakan agama dijalan kekerasan seolah benar menurut sendiri mereka bilang akan terjadi azab Allah jika manusia tidak bertaubat tetapi giliran yang berbicara dari kelompok lain mereka akan mengucap dengan teriakan atas nama agama : "hati-hati jangan percaya ramalan itu syirik akbar?" dari sinilah titik kelemahan umat yang tidak memahami al qur'an dan as sunah secara keseluruhan mereka hanya menggunakan ayat-ayat yang kejam dan radikal saja serta ditelan mentah tanpa ditelusuri makna selanjutnya, contoh kecil saja jika ada ayat yang berkata "bunuh orang kafir yang memusuhimu" maka kamu pun akan dengan mudahnya mengatakan pada pengikutmu dengan mengartikan "mereka adalah musuhmu maka bunuhlah mereka semua tanpa ampun?" berbeda penafsiran saya sendiri mungkin aku akan mengatakan : "itu hanyalah pembelaan diri saja jika ada yang berniat membunuh maka lawanlah dia itu namanya jihad tetapi jihad seperti ini tetap akan dikalahkan dengan jihad memerangi hawa nafsu? cobalah kamu merenungkan yang terjadi di kalimantan tengah yang dilakukan oleh ormas FPI padahal sudah jelas-jelas FPI selalu berbuat kerusuhan namun dengan entengnya FPI mengatakan bahwa FPI dihadang dan mau dibunuh, tetapi kasus-kasus FPI itu sendiri yang selalu melakukan kekerasan bagai hilang ditelan alam bahkan FPI berani lancang bahwa yang ingin membubarkan mereka adalah bandar narkoba, koruptor, mafia-mafia, tukang maksiat bahkan mereka berani lancang mengatakan aliran-aliran sesat yang takut keberadaannya terancam, lalu kenapa ulama-ulama ada yang mendukung kekerasan yang dilakukan FPI apakah kamu tidak berpikir suatu saat kamu juga akan menjadi tumbal dari kekerasan FPI, karena jika kamu mengikuti jejak FPI segala tindak tanduknya harus sesuai FPI jika ada sedikit saja berbeda maka kamu pun akan dicap oleh FPI dengan julukan sesat dan kafir (penistaan agama, penodaan aqidah)? Inilah yang akan terjadi nantinya maka dengan begitu FPI dan dalang-dalangnya akan menghukum mati musuh-musuhnya dengan alasan tegakan hukum syariat islam padahal mereka sendiri hanya menggunakan logikanya saja bahkan merekapun tidak mempercayai kelebihan yang dimiliki para nabi dan para wali, seandainya FPI dan kroni-kroninya berkuasa di negeri ini maka bersiap-siaplah hukuman pancung dan potong tangan akan diterapkan lalu merekapun akan menjebak musuh-musuhnya agar bisa dijerat dengan hukum pancung setidaknya potong tangan,jangan terpedaya dengan tipu daya/kemunafikan FPI sebelum semuanya terjadi maka telitilah secara dalam ajaran-ajaran mereka jangan hanya diluar saja atau sesaat saja mengenalnya saya hanyalah berbicara apa adanya jangan kalian takut dengan ancaman FPI justru kalau kalian takut akan mempercepat matimu, jagalah sebelum sakitmu sembuhkanlah disaat sakit menimpamu bertaubatlah sebelum matimu maka dari itulah kamu mempunyai kewajiban membela diri dari anarkis apapun tentu agar kalian tidak terluka dalam penganiayaan dan jika kamu terluka maka mintalah doa dari Kyai, ulama, ustad, dukun, habib tetapi jika dengan doa itu belum juga kunjung sembuh maka pergilah ke dokter agar diobati sang dokter pun akan selalu memberi senyuman pada pasiennya demi mempercepat sembuhnya penyakit pasien dan dokter-dokter itu pun dengan ikhlas dan suka rela bahkan mereka tidak merasa jijik melihat penyakit pasien yang terkadang baunya menyengat bahkan luka koreng bernanah tetapi sang dokter tetap penuh dengan kelembutan menolong sesama. Mereka (dokter) tidak pernah membedakan suku, ras, adat, bahkan agama mereka tetap menolong dengan penuh kasih sayang tentu inilah salah satu tauladan yang patut di teladani coba bandingkan dengan ormas FPI tentu sangat jauh perbedaannya, harapan inilah yang akan menjadi pemahaman bersama bahwa hidup penuh kasih sayang akan bermanfaat untuk semuanya tetapi ingat kasih sayang disini disesuaikan dengan agama bukan kasih sayang seperti pacaran, mulailah dari sekarang untuk menjadi manusia yang selalu menanamkan kasih sayang dan kedamaian cobalah kamu pahami kalimat BISMILLAHIRROHMANIRROHIIM yang mempunyai arti dengan nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang dari makna diatas tentulah dapat dipahami bukan bahwa Allah saja yang menciptakanmu berbuat asih terhadap hambanya lalu kenapa kamu sendiri yang jadi ciptaannya berbuat tanpa pengendalian bahkan kamu telah merusak nilai-nilai agama dengan kekerasan dan anarkis, kalau kamu sendiri berbuat tanpa pengendalian diri maka kamupun tidak akan mampu membedakan mana perbuatan yang baik ataupun yang buruk bahkan kejahatan yang kamu lakukan akan kamu anggap sebagai kebaikan apakah itu jalan yang kamu inginkan cobalah kamu memikirkan bagaimana mungkin di negeri ini yang mempunyai budaya berbudi pekerti penuh kelembutan kamu rusak dengan kekerasan, saya disini tidaklah membela siapa-siapa dan benar-benar datang dari hati nurani dan siapa pun tentulah menginginkan kedamaian, kamu selalu berteriak memberantas kemaksiatan tetapi giliran melihat wanita cantik kalian malah berebut bahkan istrimu lebih dari satu bukan karena sunah rosul tetapi karena lebih mengumbar nafsu birahi apakah itu yang namanya berjuang dijalan Allah menebar amarah dan birahi, manusia tidak akan bisa dibodohi terus menerus dan semua orang pun tahu kalaulah manusia mengumbar amarah dan anarkis sudah tentu itu lambang kejahatan manusia tidak perlu membawa agama, karena didalam islam sendiri tidak memaksa atau dipaksakan dan mempunyai pedoman didalam al qur'an s.Al kafirun ayat 6 LAKUMDIINUKUM WALIYADIIN : "UNTUKMULAH AGAMAMU DAN UNTUKKULAH AGAMAKU" Dari ayat ini di harapkan saling menghargai antar agama ataupun dalam satu agama yang berbeda keyakinan jangan ada permusuhan tetapi lakukan persahabatan dengan kasih sayang dan kedamaian, cobalah kalian berpikir apakah pantas kamu terus menerus berbuat anarkis atas nama agama, ingatlah bahwa Allah mendatangkan agama di dunia ini untuk kedamaian bukan untuk kerusakan atau kerusuhan tetapi kenapa kamu malah nekad bertindak semaumu sendiri apakah kamu memang tidak menyukai agama yang cinta damai dan apakah kamu sengaja ingin menghancurkan nilai-nilai agama yang terkandung jangan kamu berdalih mengatasnamakan agama kalau sifatmu masih angkara murka bagaimana mungkin kamu jadi pembimbing umatmu kalau kamu sendiri tidak mampu memerangi hawa nafsu sendiri, kamu memang aneh bin nyata sudah jelas-jelah Allah memiliki ampunan pada hambanya tetapi kamu sebagai hambanya malah mengkafirkan orang lain bahkan untuk membunuh pun seolah halal saja dan kamu pun berkata dengan lantangnya bunuh orang kafir yang menodai agama, sungguh manusia tidak memahami yang terkandung didalamnya bahwa agama adalah milik Allah untuk semua manusia bukan milik pribadi ataupun golongan dengan membenarkan dirinya sendiri sedangkan yang lainnya dianggap sesat dan kafir tetapi giliran disuruh ruqiyah petir tidak mau diam membisu dan lari terbirit-birit kalau memang kamu tidak mau diruqiyah petir ya sudah ubah jalan dakwahmu dengan kedamaian karena yang dibutuhkan dari jamaahmu adalah pekerjaan agar mempunyai penghasilan bukan malah diajak berbuat kerusuhan, cobalah kamu renungkan apakah kamu sudah berbakti pada negerimu dengan menghasilkan karya untuk memajukan bangsamu inilah yang harus kamu jalankan didalam misi dan visimu jangan pula kamu muak dengan kemaksiatan tetapi cobalah kamu memerangi dengan melawan hawa nafsumu karena ini adalah jihad yang utama jangan malah kamu berkata bahwa yang namanya memerangi hawa nafsu adalah iman lemah alias pecundang dan kamu pun akan mengacungkan jempol jika ada jalan dakwah dengan kekerasan karena bagi kamu jalan keraslah yang mampu memberantas kemaksiatan tapi kamu sendiri tidak pernah berpikir bahwa didalam memerangi hawa nafsu itulah kamu akan diberi kesaktian dan karomah oleh Allah lalu apakah kamu juga akan berkata lagi orang itu disebut iman lemah justru yang kamu katakan bahwa dengan jalan kekerasan itu imannya tebal dan kuat tentu itu salah kaprah dalam penerapan karena kekerasan mengatasnamakan agama. Yang kamu lakukan sekarang lebih pantas disebut penjahat agama yang akan menghancurkan nilai-nilai agama itu sendiri sehingga orang itu akan takut memeluk agama islam itu sendiri, kenapa begitu? Ya iyalah! orang yang sudah jelas-jelas mempunyai agama yang berbeda keyakinan padahal satu agama saja disebut sesat dan kafir bahkan dengan entengnya FPI mengucapkan penistaan agama penodaan aqidah? Itu hanya akal-akalan FPI saja, lha wong sama-sama mendekatkan diri pada Allah kenapa kamu berbicara seperti itu, apakah kamu tidak berpikir bahwa secara tidak langsung kamu seperti dukun santet saja menebar fitnah lalu membunuh, bedanya kamu membunuh dengan tanganmu kalau dukun santet membunuh lewat bantuan jin kafir kalau sudah aku jelaskan seperti diatas apakah kamu tetap akan melakukan dakwah dengan kekerasan jangan kamu lanjutkan dakwah seperti itu agar kamu tidak menyesal nantinya sengsara dunia dan akhirat kalau memang kamu salah ya tetap salah apakah FPI tidak berpikir di negara indonesia ada 4 pilar kebangsaan yang harus dijaga yaitu PANCASILA, UUD 45,BHINEKA TUNGGAL IKA DAN NKRI, Nah ini harusnya menjadi cerminan bagi FPI bukankah secara tidak langsung kalau kalian selalu gembar gembor syariat islam kamu akan dituduh sebagai makar negeri ini sebelum itu menimpamu maka hentikan segala kekerasan atas nama agama, tindakan yang dilakukan masyarakat kalteng yang menentang keberadaan ormas FPI ini sudah bagus kenapa begitu? Karena kalteng sendiri sudah memiliki kebudayaan sendiri dan Islam nya pun sudah rukun bersama dengan agama lainnya jadi kenapa harus ada FPI yang tujuannya semakin hari semakin kebablasan mengkafirkan orang lain kafirnya sendiri tidak dipikirkan yang lebih anehnya lagi FPI malah menyalahkan KAPOLDA DAN GUBERNUR KALTENG alasan tidak masuk akal lha wong salahnya sendiri malah menyalahkan orang lain, tidak usah gubris omongan FPI agar KAPOLRI MENCOPOT JABATAN KAPOLDA KALTENG, itu jebakan yang akan dijadikan senjata FPI dan jika KAPOLRI melaksanakan perintah FPI dengan mencopot KAPOLDA KALTENG maka FPI pun diluar akan sesumbar dan tertawa dengan kemenangannya dan mengatakan : "lihat tuh KAPOLRI saja berani saya perintah apalagi rakyat?" kalau sudah seperti ini KAPOLRI sendiri yang akan malu tentunya, cobalah bagi ulama-ulama yang mendukung FPI untuk mendekatkan diri pada Allah minta petunjuknya kalau bisa ruqiyah petir bersama agar kamu sadar siapa sebenarnya FPI itu? karena jika kalian mendukungnya maka kekerasan yang dilakukan FPI akan semakin merajalela dan bagi anak buah FPI jangan mau dibodohi terus menerus kalian hanya akan dijadikan budak mereka dengan janji-janji manis mau dapat inilah mau dapat itulah padahal omong kosong semuanya karena para pemimpinmulah yang akan menikmati kemewahan itu kalau kamu tetap saja miskin dan menderita serta sengsara apakah kamu tidak berpikir dunia ini sudah mengalami ketegangan seperti mau perang dipicu oleh krisis dunia dan kalau sudah terjadi perang apa kamu bakal selamat dan apakah kamu yakin dengan kekerasan yang kamu lakukan selama ini menjamin kamu masuk surga? jangan mau diperbudak oleh FPI DAN KRONI-KRONINYA karena kalian hanya akan ditumbalkan oleh mereka dengan mengatakan jihad amar ma'ruf nahi mungkar, cari ulama yang selalu menuntun kasih sayang dan kedamaian agar kamu memperoleh kebahagiaan dunia dan akhirat, seharusnya FPI benar-benar sadar diri apakah kalian-kalian tidak malu bahkan dari Organisasi kerjasama islam (OKI) dan ISLAMIC CENTER dari new yorks sampai datang ke Indonesia untuk mengingatkan agar FPI sadar diri untuk kembali ke agama yang menuntun kedamaian harusnya ini menjadi cambuk untuk lebih menerapkan kasih sayang dan kedamaian, biarpun FPI minta dukungan sejuta umat juga percuma kalau sifat kerasnya tidak dirubah harusnya FPI sadar diri menyadari kesalahannya bukan malah minta dukungan sejuta umat kayak anak kecil saja mau kalah minta didukung?Kalau minta bantuan ya sama Allah bukan sama manusia buktikan bahwa kamu benar-benar mempunyai karomah dengan pasukan berjuta malaikat yang akan membantu jangan hanya membual saja tidak punya karomah mengaku punya karomah apa kamu tidak malu sama Allah kalau kamu punya karomah sudah pasti berani menerima tantanganku untuk RUQIYAH PETIR.
"YA ALLAH YA ROBBI AMPUNI SEGALA DOSA-DOSAKU ATAS SEGALA KESALAHAN YANG SELALU MEMBELENGGU JIWAKU BERIKANLAH KESEJUKAN DAN KETENANGAN DITIAP-TIAP MANUSIA AGAR MEREKA SELALU MENANAMKAN KASIH SAYANG DAN KEDAMAIAN. AMIIN"
wassalam wr.wb.

NB : "DIJAMAN DAHULU BAIK YANG DILAKUKAN PARA NABI DAN PARA WALI DIDALAM SYIARNYA TENTULAH BELIAU-BELIAU MENGELUARKAN SEGALA KELEBIHAN YANG DIMILIKINYA (NABI :MU'JIZAT ,WALI : KAROMAH) DIDALAM MENGHADAPI MUSUH-MUSUHNYA BUKAN SEPERTI YANG DILAKUKAN SEKARANG SUDAH TIDAK PUNYA KAROMAH MENGAKU PUNYA KAROMAH"