Ki Ageng Kamulyan

Rabu, 25 September 2013

AIR KEHIDUPAN MENEMBUS LORONG WAKTU

" SEBUAH KEHIDUPAN AKAN DATANG SILIH BERGANTI ADA YANG MATI ADAPULA YANG TERLAHIR DAN ITU SEMUANYA AKAN MENJADI PEMAHAMAN DAN PERENUNGAN ARTI SEBUAH HIDUP YANG SEBENARNYA AGAR APAPUN YANG KAMU LAKUKAN DI DUNIA JANGAN PERNAH MELUPAKAN AKAN MATIMU DENGAN BEGITU KAMUPUN AKAN SELALU MEMERANGI HAWA NAFSUMU DAN MEMOHON AMPUNAN DENGAN MENEBAR BENIH KASIH SAYANG DAN KEDAMAIAN TANPA ADA DENDAM DAN KEBENCIAN "

¤¤¤ AKU AKAN MENGUATKAN SEGALA LANGKAH KEHIDUPANKU
AKU AKAN SELALU MENIKMATI HIDUP INI DENGAN RASA SYUKUR
AKU AKAN BERTASBIH DEMI MENYUCIKAN HATI DAN JIWAKU
AKU AKAN BERSUJUD HANYA KEPADA ALLAH SWT SEBAGAI BUKTI AKU MEMOHON AMPUNANNYA
AKU AKAN SELALU MELANTUNKAN DZIKIR ASMA'UL HUSNA SEBAGAI BUKTI CINTAKU KEPADA ALLAH SWT
AKU AKAN SELALU MELANTUNKAN SHOLAWAT NABI SEBAGAI BUKTI CINTAKU KEPADA ROSUL
AKU AKAN MENJADI TONGKAT YANG KUAT AGAR MAMPU BERDIRI KOKOH TANPA ADA GONCANGAN
AKU AKAN MENGARUNGI DUNIA INI DENGAN SENYUM KEDAMAIAN
SEMOGA ALLAH SWT SELALU MENYERTAIKU. AMIIN... ¤¤¤

Assalamualaikum wr.wb.
Suasana hati manusia terkadang mengalami gundah gulana menghadapi kehidupan dunia yang tidak menentu hingga membuat dirinya terkapar dalam penderitaan, mungkin inilah salah satu perjuangan yang harus mampu dilewatinya sekalipun untuk melakukan semua itu tidaklah semudah apa yang dibayangkan namun itu tergantung dari apa yang kamu perjuangkan dalam lubuk hatimu yang terdalam karena segenap permasalahan yang ada di dunia hanya akan mampu diatasi jika kamu benar-benar yakin akan kekuasaan dan pertolongan Allah swt tetapi kalaulah yang ada dihatimu hanya mengandalkan logikamu dengan mengucap: apa iya bisa? Tentulah ini salah satu pendangkalan sebuah keyakinan yang ada pada diri kamu sendiri sehingga kamupun tidak akan percaya dengan doa yang mampu menyelamatkanmu dan membahagiakanmu tentulah ini akan menjadi cambuk masing-masing seberapa besarkah dirimu yakin di hadapan Allah swt ataukah kamu hanya mengenal agamamu namun kamu tak pernah mempelajari dan mengkajinya. Sebenarnya hal-hal ini akan menjadi penuntun bagi kehidupan kamu yang selanjutnya agar kamu lebih memahami apa yang terkandung di dalam Al qur'an dan Al hadis dengan penerapan yang cinta damai tanpa ada kebencian maupun angkara murka maka untuk itulah jangan sekali-kali kamu mempelajari Al qur'an dan Al hadis dengan nafsumu tetapi pelajarilah dengan ketenangan hatimu agar kamupun semakin yakin bahwa agama islam adalah cinta damai dan jika memang ada oknum-oknum mengatasnamakan agama dengan kekerasan maka itu orang-orang yang akan menghancurkan nilai-nilai agama itu sendiri maka jangan kamu ikuti mereka tetapi tetapkan hatimu untuk selalu istiqomah dan memohon ampunan pada Allah swt karena hanya dengan jalan seperti inilah hidupmu akan mengalami kebahagiaan dunia dan akhirat karena kita melihat banyaknya manusia-manusia penebar angkara murka di dunia sehingga yang ada di pikiran mereka adalah memperebutkan harta dan kekuasaan sekalipun mereka membawa agama untuk kepentingan mereka tentunya itupun akan di lakukannya maka janganlah kamu ikuti jejak mereka karena yang ada kamu akan mencari jalan sesatmu sendiri yang menjadikan kamu terjerumus dalam neraka jahanam. Kehidupan dunia penuh dengan tipu muslihatnya manusia di dunia sekalipun berkedok agama maka pandai-pandailah kamu dalam meminta pembimbing dan penasehatmu setidaknya kamu mengkaji di setiap apa yang di sampaikannya jika yang diucapkan dengan ucapan yang lemah lembut dan kedamaian maka itulah jalannya namun kalaulah yang di sampaikan dan di syiarkan penuh dendam dan kebencian maka menjauhlah kamu darinya jangan pula mengikuti jejak mereka karena bagaimanapun juga perilaku para nabi dan para wali penuh kelembutan dan kedamaian bahkan tutur bahasanyapun menggunakan tatakrama dan kesopanan maka untuk itulah jangan pernah kamu mengikuti hawa nafsumu di dalam menjalani kehidupan ini karena jika kamu telah mampu memerangi hawa nafsumu maka Allah akan memberimu kelebihan yang membuatmu semakin sadar diri bahwa kekuatan yang ada pada tubuh kamu bukanlah untuk menyakiti hati orang lain apalagi menindasnya tetapi akan menjadikan kamu semakin menyadari bahwa manusia di dunia tidaklah ada yang sempurna masih selalu saja melakukan kesalahan dan dosa. Tentunya ini akan menjadi sebuah pemahaman dan koreksi masing-masing untuk lebih menekankan pada kehidupan yang cinta damai dengan di barengi memerangi hawa nafsu yang ada pada dirinya sendiri sekalipun hal-hal seperti ini sulit di lakukannya karena pada dasarnya sifat manusia lebih cenderung pada kebencian dan angkara murka tetapi dengan adanya kamu mengenal agama maka hatimu yang keras seperti batu akan mudah dilembutkan dengan kasih sayang dan kedamaian bukan malah berbalik mengenal agama malah kebablasan dalam kebencian dan angkara murka dengan alasan jihad tentunya ini akan menjadi dasar pembenahan bagi agama masing-masing agar jangan sampai mengajarkan umatnya dengan dalih-dalih kekerasan di dalam membela agamanya karena hal ini akan memicu pertengkaran dan permusuhan yang mengakibatkan peperangan tetapi berusahalah di dalam membimbing umat masing-masing dengan kasih sayang dan kedamaian jangan kamu berpikir bahwa dengan ajaran kejam dan radikal dapat membawamu pada kebaikan ahlak manusia justru akan memperburuk kondisi dunia yang semakin memanas maka untuk itulah di harapkan agama masing-masing menguatkan barisan masing-masing dalam naungan cinta dan kasih sayang demi terciptanya keharmonisan antar bangsa dan dunia. Dengan kita melihat kejadian jaman yang semakin memanas tentulah di harapkan masing-masing mampu mengendalikan diri jangan sampai terjadinya peperangan yang lebih dasyat lagi karena masing-masing pada pembenaran diri sendiri tanpa pernah mengoreksi akan kekurangan dan kesalahan yang ada pada diri sendiri padahal ujung-ujungnya perebutan harta dan kekuasaan begitupun dengan agama ataupun keyakinan yang ada di seluruh penjuru dunia di harapkan masing-masing untuk saling menghargai di antara keyakinan yang berbeda itu sendiri tanpa harus di paksa untuk ikut keyakinan manapun dan masing-masingpun harus mampu menerapkan nilai-nilai agama dalam tuntunan kasih sayang dan kedamaian tentunya hal-hal seperti ini harus cepat di lakukannya demi mempercepat pulihnya perdamaian di dunia ini jangan sampai dunia ini hanya bertebar dendam, kebencian dan angkara murka tetapi jadikanlah dunia ini penuh cinta dan kedamaian jangan sampai bumi ini hancur oleh ulahnya manusia yang tak mampu mengendalikannya. Perbedaan pandangan di dalam agama tentulah akan menjadi pemahaman dan pengetahuan masing-masing tanpa harus ada saling bermusuhan dan tentunya menjaga perdamaian itu lebih utama daripada peperangan namun bagaimanapun semua itu tergantung dari keyakinan masing-masing akankah mengikuti jejak perdamaian ataukah jejak angkara murka tentulah jawaban ada di pribadi masing-masing. Dengan adanya judul di atas "AIR KEHIDUPAN MENEMBUS LORONG WAKTU" tentunya itupun tidak perlu heran lagi karena semua itu yang menghendaki adalah Allah swt untuk lebih memperjelasnya akan saya kupas sedikit riwayatnya. Di saat aku telah menerima air kehidupan ini di sertai dengan fungsinya masing-masing namun dalam hati ini masih ada kejanggalan yang terus saja bergulir dan bertanya dalam hati apakah ini air kehidupan yang benar-benar ada di zaman para nabi dahulu ataukah hanya sekedar air biasa yang telah disempurnakan dengan doa-doa mustajab tentunya hal-hal ini yang membuatku merenung dan akhirnya akupun melakukan sholat istikharoh, sholat tasbih dan hajat di tengah malam, maka di saat sesudahnya doa aku dawamkan maka cahaya pelangi dari langitpun turun mengelilingi tubuhku di sertai kedatangan sang kakek ganteng rupa maka beliaupun mengucap salam :
"Nabiyulloh Khidir": Assalamualaikum wr.wb...
"Raden Mas Kamulyan":  Waalaikumsalam wr.wb...
"Nabiyulloh Khidir A.S": Wahai Raden Mas Kamulyan, ada apakah gerangan yang kamu pikirkan
"Raden Mas Kamulyan": Benar apa yang engkau katakan duhai Kanjeng Nabiyulloh Khidir A.S, karena saya sendiri bingung dengan apa yang engkau amanatkan ini berupa air kehidupan, apakah air kehidupan ini benar-benar air abadi yang telah engkau minum ataukah hanya air biasa yang telah kamu sempurnakan dengan doa-doa mustajab
"Nabiyulloh Khidir A.S": Air kehidupan yang aku titipkan kepadamu adalah air yang telah aku minum hingga sampai sekarang aku bisa menemuimu maka janganlah pernah kamu ragu apa yang aku amanatkan kepadamu dan berikanlah kepada mereka tamu-tamu yang berkunjung ketempatmu yang benar-benar yakin akan kekuasaan dan pertolongan Allah swt dan mereka mampu menerapkan dasar-dasar cinta damai dalam agamanya, maka janganlah kamu menyakiti hati siapapun dan tolonglah mereka dengan keikhlasanmu agar apa yang kamu lakukan dapat membawamu pada kebahagiaan dunia dan akhirat. Dan ketahuilah olehmu Raden Mas Kamulyan bahwa air kehidupan ini akan membawamu pada kehidupan lebih lama jika kamu menginginkannya dan semua itu atas kehendak Allah swt maka dari itulah jadikan segala apa yang aku amanatkan sebagai kekuatanmu di dalam melangkah dan menjalani kehidupan ini ,hanya orang-orang tertentu saja yang tau akan apa yang ada dalam hatimu jangan pula kamu malu dengan apa yang kamu lakukan sekalipun mereka mentertawakanmu jangan pula kamu berkecil hati, semua jawaban pasti akan ada nantinya bersabarlah dan berdoalah, saya akan selalu mendampingimu
"Raden Mas Kamulyan": Baiklah akan aku jalankan sesuai apa yang engkau amanatkan kepadaku, semoga aku bisa membawa pada kebaikan untuk diriku sendiri dan orang lain
"Nabiyulloh Khidir A.S": Langgengkanlah dzikir di setiap denyut jantungmu . Semoga Allah swt selalu menjagamu di setiap tidurmu dan terjagamu serta langkahmu dan memberimu karunia yang besar agar kamu mampu menjalani kehidupan ini dan yakin di setiap apa yang kamu alami. Pahamilah apa yang telah aku sampaikan. Assalamualaikum wr.wb...
"Raden Mas Kamulyan": Amiin. Waalaikumsalam wr.wb.
Dari riwayat di atas tentulah akan semakin di pahami bahwa apapun bentuk pemberian amanat adalah suatu hal yang perlu dijaga apapun itu bentuknya dan jika memang untuk di sampaikan ya harus di sampaikan walaupun itu sedikit saja dengan dasar pemahaman inilah akan semakin menguatkan keyakinan kita bahwa segala sesuatu di dalam menjalani kehidupan ini haruslah mampu di dasarkan pada penerapan kehidupan cinta damai agar kehidupan inipun mampu di jalankan dengan sebaik-baiknya tanpa ada angkara murka dan kebencian . Untuk itulah di harapkan masing-masing mampu menjadikan suri tauladan bagi generasi selanjutnya dalam tuntunan kasih sayang dan kedamaian jangan sampai kamu melampaui batas dalam angkara murka dan kebencian tetapi kendalikanlah dengan agamamu yang menuntun kasih sayang dan kedamaian sekalipun sulit untuk melakukannya namun percayalah segala keniatan yang ada dalam hatimu itulah akan mampu mengubahnya dalam apa yang kamu inginkan namun kalau kamu sendiri tidak mau merubahnya maka sampai kapanpun kamu akan tetap seperti itu hidup dalam naungan angkara murka dan kebencian. Kehidupan dunia tentulah terdapat berbagai permasalahan yang tak dapat di selesaikannya namun semua itu janganlah menjadikanmu cengeng atas apa yang kamu alami sekarang tapi jadikanlah dari setiap peristiwa yang kamu alami adalah cambuk untuk lebih maju dari masalalumu walaupun memang kehidupan sudah ada yang mengaturnya yaitu Allah swt namun bukan berarti kamu berputus asa dari harapan karena segala sesuatu yang ada di dunia ini haruslah kamu lakukan dengan sebaik-baiknya dalam usaha dan doa tentunya ini akan menjadi pemahaman yang harus bisa di ketahui sebagai koreksi untuk menatap masa depan yang lebih maju jangan sampai kamu hanya bertumpuk lamunant tak pasti tetapi bergeraklah kamu di sertai keyakinan dan kemantapanmu di dalam melangkah jangan pula kamu ragu untuk menatap masa depanmu dengan segala tekad dan keyakinanmu itulah akan menjadikanmu mampu menghadapi permasalahan di dunia ini baik permasalahan besar ataupun kecil. Cinta dan kasih sayang akan menjadi pemahaman bagi kehidupan dunia ini bahwa apapun permasalahan yang ada di dunia kalaulah mengedepankan kasih sayang maka akan menimbulkan kebersamaan tanpa ada permusuhan sekalipun manusia lebih cenderung pada penerapan kebencian dan angkara murka namun jangan pula kamu mengikuti hawa nafsumu sendiri karena jika yang kamu lakukan seperti ini maka kamupun akan semakin terpuruk dalam duka lara tentunya apa yang aku sampaikan untuk kebaikan kalian bahwa memerangi hawa nafsumu adalah hal yang paling terpenting dalam hidupmu yang akan membawamu pada kebahagiaan dunia dan akhirat. Kehidupan jaman yang begitu maju akan menjadikan permasalahan yang begitu besar karena berbedanya pendapat di dalam menjalani kehidupan inilah akan menjadikan pertentangan dan permusuhan walaupun itu syah-syah saja namun di harapkan masing-masing mampu mengendalikan diri dari perbedaan itu sendiri jangan sampai menjadikan permusuhan yang menimbulkan peperangan karena segala permusuhan dan peperangan hanya akan membawa dampak buruk bagi kehidupanmu sendiri yang menyebabkan kamu semakin menyesal dengan apa yang kamu lakukan padahal sudah jelas apa yang tercantum dalam kitab agamamu bahwa setiap kehidupan yang kamu alami akanlah memperoleh kebahagiaan kalaulah kamu mampu memerangi hawa nafsumu bukan malah bertebar dengan angkara murka dan kebencian tentunya ini akan menjadi pembenahan untuk dirimu agar apapun kehidupan yang kamu jalani haruslah mampu di barengi dengan memerangi hawa nafsumu agar kamu senantias dalam lindungan serta ridho Allah swt. 
" YA ALLOH YA ROBBI AMPUNILAH SEGALA DOSA DAN SALAHKU KARENA HANYA ENGKAULAH YANG BISA MEMBAWAKU PADA KEBAHAGIAAN BAIK DI DUNIA MAUPUN AKHIRAT NANTI. SEMOGA HAMBAMU SELALU PADA JALAN YANG LURUS SERTA RIDHOMU. AMIIN " 
Wassalam Wr. Wb.

2 komentar:

  1. Salut...anda sudah mengalahkan Eyang Prabu Siliwangi...tp apa betul itu Eyang Prabu yang asli???
    Perkenalkan tanpa melebihi dan mengurangi, saya adalah keturunan langsung dari trah Keraton Pajajaran melalui jalur ayah dan ibu saya yang nasab silsilahnya ke Kanjeng Pangeran Syarifudin Soheh (Pangeran Sake) putra dari Sultan Ageng Tirtayasa dari kesultanan Banten yang bernama asli Sultan Abul Fathi Abdul Fatta bin Abdul Maali Ahmad bin Sultan Abdul Mafahir Mahmud Abdul Kadir Kenari bin Sultan Maulana Muhamad bin Sultan Maulana Yusuf bin Sultan Maulana Hasanudin / Panembahan Surosowan bin Syeh Syarif Hidayatullah (Kanjeng Sunan Gunung Jati) bin Sayyid ‘Umadtuddin Abdullah Al Azmatkhan yang mana bersilsilah ke Sayyid Amir ‘Abdul Malik Al-Muhajir Al Azmatkhan (Nasrabad,India) keturunan yang silsilahnya sampai pada Al Imam Husein binti Fatimah Azzahra binti Rasulullah, sedangkan dari jalur ibu kanjeng Sunan adalah Nyi mas Dewi Ratu Rarasantang (Syarifah Muda'im) putri Sri Baduga Maharaja.
    Jadi sebagai trah ketrurunan Prabu Siliwangi, saya merasa terhina dengan pernyataan anda yang begitu santun dalam berkata-kata namun sejatinya anda tidak lebih dari manusia JUMAWA, SOMBONG dan TAKABUR. Klo memang benar adanya kesaktian anda, maka saya menantang anda untuk beradu ilmu kesaktian, baik secara langsung maupun tidak langsung.
    Dan saya paling tidak suka orang yang memamerkan kesaktian dan memperjual belikan ayat-ayat suci demi suatu tujuan yang komersial.

    Wassalam...
    Saya tunggu jawabannya...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus