AJIAN PUTER GILING PEMIKAT HATI "SYIAR DAN SYAIR KEDAMAIAN 99"

 Assalamualaikum wr.wb.

Seiring berjalannya waktu harapan akan selalu dikenang untuk hari esok, namun terkadang semua hanya ilusi yang tak akan pernah nyata, hanya semu yang akan menjadi tabir misteri yang tak bisa terpecahkan, hanya bias-bias fatamorgana yang selalu didepan mata segala cara telah dikuatkan bahkan diyakinkan namun tetap saja harapan masih kosong. Mungkinkah peristiwa demi peristiwa hanya sebagai pengantar jalan buntu untuk menggapai harapan itu, mungkin seperti itulah perjalanan para manusia yang tidak menemukan titik keberhasilan yang ada hanya kebimbangan dan keraguan dalam melangkah cita-citapun surut ditelan waktu harapan yang membumbung kelangitpun sirna diterpa oleh angin semuanya hanya khayal dan kenangan semata yang tak dapat diraihnya, baik cinta maupun kekuasaan hanya bertepuk sebelah tangan saja semuanya kandas ditengah jalan. Pikiran-pikiranpun tak menentu uang yang dikeluarkan begitu banyaknya pun tak pernah membuahkan hasil tetap saja jabatan tak dapat diraihnya begitupun dengan perjalanan cintanya uang habis cinta tak datang tentu ini perjalanan yang begitu pahit dan panjang jangan pula menyalahkan apa yang telah terjadi tetapi sudahkah kamu mengoreksi akan kekurangan yang ada diri kamu sendiri namun semua itupun jangan menjadikan kamu berputus asa.  Apalagi bersedih hati karena aku akan membuka sedikit tentang fungsi dari AJIAN PUTER GILING dimana jika diamalkan maka sesuatu yang belum terlaksana maka akan terkabulkan terkhusus masalah cinta dan jabatan /kedudukan ( lurah, bupati, gubernur, presiden ). AJIAN PUTER GILING telah lama ada sejak jaman kerajaan dulu dimana jika seorang putra mahkota akan meminang seorang putri kerajaan maka diantara salah satunya yaitu melakukan PUTER GILING yang mempunyai arti berkeliling daerah tempat tinggal nya selama 7x putaran dan bagi para prajurit yang akan naik jabatan ataupun calon putra mahkota yang akan dinobatkan menjadi raja tentu tidak ketinggalan pula melakukan PUTER GILING sedangkan dijaman dulunya PUTER GILING Lebih dikenal dengan sebutan MABUR ING AWANG-AWANG yang mempunyai makna berkeliling diatas awan kalian pun tidak usah bingung ataupun heran kenapa dahulu lebih dikenal MABUR ING AWANG-AWANG itu dikarenakan manusia dijaman dulu bisa terbang semuanya jadi untuk PUTER GILING pun hanya melalui ilmu terbangnya saja berbeda dengan sekarang harus jalan kaki kalaupun menggunakan mobil ataupun motor tentu akan mengalami sedikit kesulitan apalagi memakai pesawat tentu akan mengalami kesulitan karena yang harus dikelilingi daerah yang dituju namun semua itu jangan menjadikan kalian bingung dan pusing 7 keliling he… he…

Biar lebih jelasnya akan aku rinci satu persatu berikut mantranya agar bisa diamalkan sesuai hajat masing-masing berikut keterangannya :

1). AJIAN PUTER GILING PEMIKAT HATI : ajian ini berfungsi untuk merukunkan suami istri (mengembalikan suami/istri yang minggat) dan bagi yang lama tidak mendapatkan jodoh atau yang cintanya selalu kandas ditengah jalan atau ditolak mentah-mentah dengan ajian ini semua dapat diatasi tentu atas kehendak Allah.

 Berikut mantranya:

bismillahirohmaanirrohiim

"NIAT INGSUN AMATAK AJIKU MABUR SUKMA ING AWANG-AWANG TEKA LUTUT TEKA ASIH DADIKNO SIJI RUH LAN RAGA INGSUN MARING RUH LAN RAGANIPUN (SEBUT NAMA ORANG YANG DITUJU) YEN DUGAL DADI MELASO YEN SENGIT DADI ASIHO DUH GUSTI INGKANG MAHA KUWASA KAWULO NYUWUN KASEMBADAN KANIATAN LAN SAKRENTEGE INGSUN KALIYAN SUCIKAKEN RUH LAN RAGA INGSUN SAKING DOSA-DOSA TIYANG AGENG UTAWA TIYANG ALIT SEDOYO MUSNAH KALEBUR DADI CAHYANING BUWON. KUN FA YAKUN"

 artinya :

"AKU MEMPUNYAI NIAT MENGAMALKAN ILMU TERBANG SUKMA DIATAS AWAN DATANGLAH KAMU TUNDUKLAH PADAKU DATANGLAH KAMU CINTAILAH AKU SATUKAN RUH DAN JASADKU DENGAN RUH DAN JASAD DIA (SEBUT NAMA YANG DITUJU) JIKA DIA SEDANG MARAH PADAKU MAKA JADIKAN IA SAYANG PADAKU JIKA IA SEDANG MEMBENCIKU MAKA JADIKAN IA MERINDUKANKU YA ALLAH YANG MAHA KUASA SAYA MEMOHON HAJAT DAN APA YANG ADA DIDALAM HATIKU JADI KENYATAAN SERTA SUCIKAN RUH DAN JASADKU DARI DOSA KECIL MAUPUN DOSA YANG BESAR HAPUSKANLAH SEHINGGA MENJADI CAHAYA YANG MEMANCARKAN DIDUNIA.TERJADILAH SEMUA ATAS KEHENDAK ALLAH"

Dari mantra diatas mungkin akan timbul pertanyaan lalu bagaimana untuk mengamalkan mantra diatas.

Berikut tata caranya :

a. Mandi malam jam 12 malam

b. Sholat hajat 2 rokaat

c. Lalu berkelilinglah ditempat daerah yang dituju selama 7x putaran,untuk berkeliling (puter giling) bisa dilakukan pagi, siang, sore atau malam hari

d. Selama melakukan putaran baca sholawat rahmat dengan bacaan "solallahu ala muhammad"

e. Baca mantra diatas selesai sholat hajat sebanyak 100 x minimal 41 x

f. Dilakukan hanya 1 malam saja maximal 3 malam

g. Sebelum mengamalkan mantra diatas kirim mahar seikhlasnya

h. Apabila malas  /sungkan melakukan ritual sendiri bagi yang percaya dan menginginkan bantuan kami, kirimkan foto dan alamat anda ke email :  pemegangpetir@gmail.com atau bisa melalui HP: 085747777735, lalu kirimkan mahar seikhlasnya ke No. Rek. : 139-00-0970423-4 BANK MANDIRI KCP TEGAL BANJARAN ADIWERNA ATAS NAMA SYAMSUL ARIFIN

2). AJIAN PUTER GILING RAGA SUKMA : Ajian ini bertujuan untuk memenangkan pertarungan didunia kancah politik atau kekuasaan seperti Lurah, Bupati, Gubernur, DPR/MPR bahkan Presiden, mungkin yang hanya menggunakan logikanya tidak percaya doa apalagi mantra tapi perlu diketahui bahwa sesuatu doa/mantra tetaplah akan sangat perlu didalam memenangkan pertandingan katakanlah jika SI B mempunnyai massa yang sedikit sedangkan untuk lawan politiknya SI A mempunyai massa yang begitu banyak tetapi dengan menggunakan doa/mantra maka secara tidak langsung massa pun akan berpindah yang seharusnya SI A yang memenangkan dalam pertandingan tersebut maka malah akan sebaliknya yaitu SI B yang akan memenangkan itulah fakta yang ada, jadi kalianpun tidak usah heran ataupun bingung kenapa bisa terjadi seperti itu?

Baiklah untuk mempermudahnya akan aku tuliskan mantranya :

Bismillahirohmaanirrohiim

" NIAT INGSUN AMATAK AJIKU PUTER GILING RAGA SUKMA ING AWANG-AWANG ANGIN SEMILIR KALEBON MARANG WONG SAJAGAD BUWONO WELAS ASIH MARANG INGSUN TEKA LUTUT MARING INGSUN YEN DUGAL MARANG INGSUN DADIYO ASIH YEN SENGIT MARANG INGSUN DADIYO NUNUT GUSTI INGKANG MAHA AGUNG KAWULO NYUWUN PANYUWUNAN INGSUN DIPUN PARINGI PANJENENGAN DUH GUSTI INGKANG MAHA WELAS ASIH TUMEKAKNO CAHYANE KEPRABON MARING BADAN INGSUN MBOTEN WONTEN LIYANE INGKANG SAIKET SATALI RUH LAN RAGANE MARING INGSUN.KUN FA YAKUN"

artinya :

"AKU MAU MENGAMALKAN ILMU PUTER GILING RAGA SUKMA DIATAS AWAN ANGIN SEPOI-SEPOI MASUKLAH KEDALAM TIAP-TIAP MANUSIA YANG ADA DIDUNIA INI KASIHLAH JIKA MELIHATKU TUNDUKLAH JIKA MELIHATKU JIKA MEREKA MARAH JADIKANLAH SAYANG JIKA MEREKA MEMBENCI JADIKANLAH ASIH YA ALLAH YANG MAHA AGUNG SAYA MEMOHON AGAR DOAKU DIKABULKAN YA ALLAH YANG MAHA PENGASIH DAN PENYAYANG DATANGKANLAH SINAR KEPEMIMPINAN MASUKANLAH DALAM JASADKU TIDAK ADA YANG LAINNYA KARENA TELAH AKU IKAT SEKUAT-KUATNYA DIDALAM RUH DAN JASADKU. TERJADILAH SEMUA ATAS KEHENDAK ALLAH"

Dari mantra diatas pun jangan menjadi kekhawatiran jangan-jangan musrik berikut hadisnya: Auf Bin Malik bertanya: adalah kami kami bermantra pada masa jahiliyah Ya Rosululloh! Bagaimana pendapat Nabi tentang hal ini, maka beliau bersabda kepadaku: Hadapkan mantra-mantra itu kepadaku, tidak apa-apa mantra-mantra itu selama tidak ada syirik didalamnya (H.R. MUSLIM) dari keterangan diatas tentu dapat dipahami jika mantra atau doa jaman dulu menggunakan kalimat Allah (Tuhan adalah satu/Tuhan Sang Maha Tunggal) maka tidak ada kemusrikan. Lalu bagaimana cara mengamalkannya?

Berikut tatacaranya :

a. Mandi jam 12 malam lalu sholat hajat 2 rokaat

b. Baca mantra diatas sebanyak 100 x minimal 41x

c. Lakukan selama 7 malam minimal 3 malam

d. Lakukan acara berkeliling selama 7 x putaran dalam 1 malam dengan membaca sholawat rahmat "sholallahu ala muhammad" bisa dilakukan pagi, siang, sore atau malam

e. Jika menjadi seorang pemimpin jangan kejam apalagi menerapkan hukum kejam dan radikal bisa-bisa kamu kena karmanya nanti karena matimupun akan terbunuh pula

f. Benar-benar membela rakyat kecil untuk memperoleh keadilannya serta terapkan sistem pemerintah yang welas asih terhadap sesama jangan malah nekad berbuat kejam dengan alasan demi hukum yang adil tetapi rakyat juga yang mendapatkannya.

Pelajari riwayat dibawah ini: Di bawah ini ada kasus ijtihad khalifah dalam "Al-Syaikhan"(BUKHARI MUSLIM) disebutkan bahwa diakhir tahun ke 18 hijriyah masyarakat arab Hijaz, Tihana, Dan Najd mengalami musim kemarau panjang atau masa paceklik selama 9 bulan tidak turun hujan padahal hujan menjadi sumber kehidupan mereka. Ada riwayat yang mengatakan bahwa pada masa inilah KHALIFAH UMAR BIN KHATAB tidak menjatuhkan HUKUMAN POTONG TANGAN terhadap pencuri. Diriwayatkan oleh QASIM BIN ABDURAHMAN BAHWA ADA SEORANG LAKI-LAKI MENCURI HARTA BAITUL MAL ,Lalu SA'AD BIN ABI WAQAS menulis surat kepada KHALIFAH UMAR BIN KHATAB perihal laki-laki tersebut lalu KHALIFAH UMAR pun membalas surat SA'AD yang isinya PELARANGAN POTONG TANGAN BAGI PENCURI karena menganggap pencuri itu mempunyai hak terhadap Harta Baitul Mal. Bahkan IMAM MALIK DALAM KITAB "AL MUWATTA" NYA meriwayatkan ABDULLAH BIN AMR AL-HADHRAMI datang mengadu Kepada KHALIFAH UMAR BIN KHATAB perihal budaknya yang mencuri cermin putrinya yang harganya 60 dirham tapi jawaban KHALIFAH UMAR ketika itu "LEPASKAN DIA,TIADA PEMOTONGAN BAGINYA" Dari keterangan diatas tentulah harus bisa direnungkan terkhusus buat umat islam itu sendiri agar jangan sampai menerapkan hukum pancung dan potong tangan karena Allah Maha Pengampun terhadap hambanya, apakah pantas sebagai hambanya tidak memberi maaf terhadap sesama yang melakukan kesalahan karena dimana-mana kesalahan pastilah ada pada tiap diri manusia itu sendiri karena manusia itu mempunyai nafsu baik nafsu amarah maupun birahi tentulah hanya dengan berpuasa dan mengurangi makanan bernyawa maka nafsu yang ada pada diri manusia akan berkurang tetapi kalau melihat kondisi sekarang malah aneh tidak pernah berpuasa makanan serba lezat apalagi makanan bernyawa tiap hari santap terus sudah itu bakhil dan kikir tidak memikirkan bahwa masih ada rakyat yang kelaparan tentu ini hal yang sangat aneh ngakunya punya agama ko bakhil dan kikir nanti giliran hartanya ludes karena bangkrut lalu protes pada Allah tetapi tidak pernah memikirkan bagaimana dulu saat kaya? tentu ini yang harus dijadikan bahan renungan buat SI KAYA YANG BAKHIL sadarlah hidupmu hanya sementara maka dari itu bersedekahlah kepada fakir miskin agar rejekimu bermanfaat dan untuk kelanggengan rejekimu pula jangan sudah bangkrut total baru teringat sedekah walaupun masih mending tetapi jangan lantas bunuh diri jika doamu belum dikabul nanti matimu masuk neraka jahanam, anggaplah miskinmu sebagai penebus segala kesalahan yang dulu pernah kamu lakukan bakhil dan kikir tetapi kalau kamu telah siap mendapat kekayaannya kembali maka Allah Pun akan mengabulkan doamu, maka dari sekarang bagi yang kaya agar bisa lebih menerapkan kasih dan sayang terhadap sesama terkhusus rakyat miskin dan bagi rakyat miskin tidak usah neko-neko mengharapkan agar hukum di negeri ini menjadi kejam dengan harapan kamu memperoleh keadilan, ingatlah yang namanya rakyat kecil tetap yang akan jadi korban hukum kejam dan radikal karena kalau yang kaya tetap saja lolos dengan membayar denda tetapi kalau bagi yang miskin mau bayar denda pakai apa sedangkan untuk makan saja susah? Apakah kamu lebih suka hukum pancung dan potong tangan kalau kamu nanti yang akhirnya mendapat hukum pancung dan potong tangan, kalau yang akan di hukum pancung atau potong tangan seorang aparat keamananan mungkin bisa membelanya karena mempunyai senjata api? Tetapi kalau rakyat kecil gimana, punya senjata pakai golok doang sudah itu tidak mempunyai kesaktian di dor saja langsung mati? Apakah setelah saya jelaskan diatas kamu masih menginginkan hukum kejam dan radikal, kalau melihat kondisi sekarang memang sangatlah memprihatinkan seolah masing-masing tidak pernah memikirkan nasib rakyat kecil maklum juga dari yang diatas hutangnya bermilyar-milyar giliran yang kaya beneran tanpa mempunyai hutang bakhil dan kikir tentu kehidupan seperti ini yang menjadikan ketidakharmonisan didalam negeri itu sendiri seharusnya tanah yang subur seperti ini tidaklah menjadi kekhawatiran akan kekurangan pangan tetapi tetap saja kalau yang kaya bakhil dan kikir maka kemiskinan akan selalu ada karena manusia sekarang sudah mempunyai pribahasa YANG KAYA TERTAWA YANG MISKIN MENANGIS YANG BERKUASA MENJADI-JADI YANG KALAH MENJADI LINGLUNG DAN MATI tentu sangat menyakitkan jika mendengar peribahasa tersebut tetapi coba kalau kamu mempunyai semboyan seperti PRABU KAMULYAN :"JIKA RAKYAT LAPAR MAKA KAMIPUN LAPAR JIKA RAKYAT SENANG MAKA KAMIPUN SENANG JIKA RAKYAT MENANGIS MAKA KAMIPUN MENANGIS JIKA RAKYAT BAHAGIA MAKA KAMIPUN BAHAGIA JIKA RAKYAT SEDIH MAKA KAMIPUN SEDIH JIKA RAKYAT TERSENYUM MAKA KAMIPUN TERSENYUM " sungguh sangat membahagiakan hati tentunya jika masing-masing mempunyai sifat-sifat seperti beliau namun sayangnya itu hanya sebagai khayal dan angan belaka karena jaman sekarang jamannya manusia rakus harta dan kekuasaan bahkan menumbalkan nyawa bawahannya itu sudah hal biasa lalu apakah dari kalian tidak mau berubah sedikit demi sedikit untuk mengurangi segala nafsu angkara murkamu yang terlalu berlebihan cobalah kamu pandang akan dirimu disaat bercermin lihat akan jasadmu yang semakin hari semakin bertambah umur bahkan kulit-kulitpun telah mengerut itu menandakan manusia di dunia itu tidak abadi semuanya akan sirna dan mati terkubur dalam tanah lalu pertanyaannya? Percayakah kamu akan kehidupan setelah matimu tentu ini yang harus dijadikan sebuah renungan didalam kehidupanmu? Jika kamu benar-benar mempercayai kehidupan setelah matinya seseorang maka itu menandakan kamu mendapat petunjuk dari Allah s.w.t  maka sudah sepantasnya kamu beribadah sebanyak-banyaknya serta minta ampunan pada Allah jalan seperti inilah yang akan menuntunmu pada kebahagiaan yang kekal yaitu surganya Allah, dari kutipan-kutipan diatas tentulah bisa dijadikan sebuah renungan untuk lebih mendekatkan diri pada Allah serta saling maaf memaafkanlah didalam kesalahan masing-masing jangan malah menjadi kebencian yang berujung pada penderitaan masing-masing tidak selayaknya para manusia dibumi hanya menebar kebencian dan kekerasan tapi rubahlah dengan kelembutan, kedamaian dan kasih sayang karena dengan cara seperti inilah kamu akan mengenal arti sebuah kasih sayang hidup memang tidaklah akan pernah surut dari uji dan coba namun itu jangan menjadikan kamu membenci pada Allah tetapi lihatlah dari apa yang Allah berikan kepadamu baik itu berupa kesehatan,rejeki ataupun yang lainnya coba seandainya saja kamu mempunyai penyakit yang sulit disembuhkan atau mungkin kamu menjadi orang yang lapar tentulah kamu akan menjerit dan protes pada Allah, maka itupun akan menjadikan kamu sadar diri agar kamu bisa membantu mereka-mereka yang membutuhkan saluran tanganmu jangan hanya kamu berdiam diri karena jika kamu hanya diam tak memberi santunan itu menandakan hatimu telah mati dan kamupun akan memperoleh hal-hal yang tidak enak selama didunia apalagi diakhirat nanti neraka tempatnya, maka dari itulah mulai sekarang untuk hidup saling tolong menolong antar sesama gunakan segala kelebihan yang kamu miliki untuk membantu yang membutuhkannya baik itu berupa tenaga, pikiran ataupun harta serta tanamkan sifat welas asih didalam pergaulan sehari-hari karena itu akan menjadikan kehidupan yang harmonis didalam lingkungan dan negeri itu sendiri karena setiap perubahan didalam membangun bangsanya adalah jika diterapkannya sifat welas asih ditiap individu itu sendiri tetapi kalau ditiap individu tidak diterapkan sifat welas asih malah yang ada sifat kejam dan radikal maka itu akan menjadikan negri inipun akan ikut dalam situasi yang tidak aman pula tentu ini yang harus direnungkan bersama agar bisa menerapkan kasih sayang dan kedamaian terhadap sesama jangan tebar kebencian tapi tebarkan benih kasih sayang karena ini yang akan menjadikan sebuah kehidupan yang aman, damai dan sejahtera tentu di negara manapun didunia ini menginginkah hal-hal seperti ini tentu semuanya dapat terlaksana kalaulah masing-masing mampu membawa agama masing-masing kepada ajaran agama yang sebenarnya yang selalu menanamkan kasih sayang dan kedamaian tentu semua itu belum terlambat karena kata terlambat hanya ditujukan pada orang yang berputus asa saja yang tidak mampu menghadapi segala permasalahan yang dihadapi bahkan cenderung menggunakan kata akhir "PERANG !" Inilah sifat-sifat manusa yang berputus asa dan buntu tidak bisa mengatasi permasalahan dengan hati nurani yang bersih padahal hal-hal seperti itu yang akan merugikan sendiri karena akan menghancurkan dirinya sendiri sudah sepantasnya kehidupan di dunia untuk bisa diubah ketatanan yang lebih menerapkan kasih sayang dan kedamaian tentu demi kebaikan dan kesejahteraan bersama semoga harapan ini terwujud diseluruh penjuru dunia.

"YA ALLAH YA ROBBI AMPUNI SEGALA DOSA-DOSAKU TIDAK ADA DOSA YANG TIDAK BISA DIAMPUNI KECUALI HANYA ENGKAU YA ALLAH YANG DAPAT MENGAMPUNI DOSA MANUSIA DIBUMI INI ,JADIKANLAH HATI INI HATI YANG TULUS DALAM MENOLONG SESAMA SERTA JADIKANLAH UCAPANKU KUN DALAM SEGALA HAL KABULKAN YA ALLAH KABULKAN YA ALLAH KABULKAN YA ALLAH AMIIN YA ROBBAL ALAMIIN.

 " Wassalam wr.wb.