BALA TENTARA GAJAH DAN PASUKAN BERKUDA "SYIAR DAN SYAIR 18"

Assalamualaikum wr.wb.

Sebening titik embun akan jatuh menghiasi rerumputan yang hijau merekapun bersabar menunggu kemunculan sahabat sejatinya mentari esok hari, tiada hal yang indah selain mendekatkan diri pada Allah s.w.t dengan selalu menguatkan iman dan takwa kita agar selalu mendapat petunjuk yang lurus dan benar, manusia adalah ciptaan Allah s.w.t tetapi kenapa tidak pernah mensyukuri apa yang diberikan Allah padamu dengan selalu berbuat baik terhadap sesama, hidup di dunia ini semata-mata hanya untuk mengabdikan diri pada Allah tetapi terkadang manusia tidak pernah mempercayai Tuhan yang menciptakanya akankah manusia seperti itu tidak mengenal Tuhannya sampai ajal menjemput, sungguh sangat disayangkan jika para manusia tidak mengenal Allah sebagai Penciptanya, hanya waktu yang akan menjawab dan memberi suatu pandangan bahwa Allah lah yang akan menjadikan dunia ini indah dan teratur serta tiada lagi kejahatan dan kerusuhan yang ada hanya kedamaian alam ini beserta para penghuninya, dijaman KERAJAAN MEDANG KAMULYAN dulu mempunyai benteng pertahanan yaitu para prajurit dan senopati -senopatì tak tertandingi dan mempunyai beberapa bagian diantaranya :

1).BALA TENTARA GAJAH

mungkin anda akan bertanya kenapa harus menggunakan GAJAH dalam pertempuran, dulu GAJAH diartikan {GA} :GAGAH {JA}:JAYA  {H}:HARJA dimaknai secara keseluruhan KEBERANIAN DAN KEGAGAHAN AKAN MERAIH KEJAYAAN DAN KEBAHAGIAAN, dijaman KERAJAAN MEDANG KAMULYAN dulu mempunyai 2000 Pasukan GAJAH yang ditunggangi oleh para senopatih dan rajanya, untuk melatih GAJAH pun tidak semudah apa yang diucapkan karena harus benar-benar menyatukan pikiran kita dengan mengolah batin melalui pernafasan dan harus mampu memerangi hawa nafsu didalam diri kita agar GAJAH tersebut bisa sehati dengan kita dan menuruti kehendak penunggang GAJAH, dan untuk mengetahui ciri-ciri tubuh GAJAH yang baik dan siap untuk maju ke pertempuran pun tentulah harus ahli mengetahui KATURANGGA HEWAN (SIMBOL KEKUATAN), tentu ada beberapa GAJAH yang mempunyai beberapa ciri kusus yang bisa menjadi tanda bahwa GAJAH itu telah mampu diajak ke medan pertempuran untuk mengetahui hal itu tentu harus perlu belajar dulu

2).PASUKAN BERKUDA

Bahasa jawanya KUDA itu JARAN yang mempunyai makna Ajaran untuk mengetahui hal-hal yang lebih mendalam tentang olah batin sedangkan dalam masa modern disebut dengan nama KUDA yang mempunyai makna pondasi atau kekuatan, dulu KERAJAAN MEDANG KAMULYAN mempunyai  50.000 Pasukan BERKUDA, untuk Pasukan BERKUDA sendiri ditunggangi oleh pimpinan prajurit dan saat menggunakan KUDA pun harus memilih ciri-ciri kusus layaknya GAJAH, seperti apa sih kuda yang baik tentu ini harus memakai tanda pula misalnya saja bentuk tubuhnya seperti apa? Warna kulitnya seperti apa? User-user yang baik berada dimana? Dan lain-lain, mungkin dari kalianpun masih penasaran kenapa harus memakai kendaraan binatang saat berperang? Sebenarnya ini sudah menjadi adat jaman kerajaan dulu dan mungkin sekarangpun ada beberapa negara memakai Pasukan Kuda untuk para prajuritnya, karena memang hal ini merupakan ciri kusus lambang kewibawaan, karena akan menambah kekuatan pasukan? Mungkin bagi kalianpun akan bertanya pula, Bukankah KERAJAAN MEDANG KAMULYAN selalu mendamaikan situasi di kerajaan-kerajaan dunia Lainnya? Kenapa harus mempunyai BALA TENTARA GAJAH DAN PASUKAN BERKUDA? Memang benar Sekali KERAJAAN MEDANG KAMULYAN Sebagai penengah bagi kerajaan yang sedang bertikai, untuk BALA TENTARA GAJAH DAN PASUKAN BERKUDA adalah untuk melindungi bagi raja-raja yang tertindas yang membutuhkan pertolongan dari KERAJAAN MEDANG KAMULYAN dan untuk jaman-Jaman Kerajaan dulu Setiap hewan apapun akan selalu tunduk dan dapat berkomunikasi dengan PRABU KAMULYAN, sehingga segala apa yang diungkapkan PRABU KAMULYAN terhadap binatang, seluruh binatangpun akan tunduk dan hormat padanya, jaman dulu pun terkhusus RAJA DARI KERAJAAN MEDANG KAMULYAN, tidak pernah memakan binatang apalagi membunuhnya? Tetapi jaman sekarang menyiksa binatang bahkan membunuh binatang dengan seenaknya tanpa merasa bersalah, untuk membunuh orangpun seolah halal-halal saja tanpa merasa berdosa padahal yang membunuh mempunyai Agama, terkadang akan berputar pikiran di hati serta berucap DUNIA BAGAIKAN PANGGUNG SANDIWARA, mungkin andapun akan berpikiran demikian seolah nyawa manusia sudah hal biasa untuk dibunuh, jika sudah terbesit kata MEMBUNUH tentulah ini akan dijadikan peringatan bagi manusia yang beragama,  tengoklah di kitabnya masing-masing apakah ada kata : "BUNUHLAH SELURUH MANUSIA DIBUMI INI" tentulah tidak ada? ini mungkin akan dijadikan pegangan yang kuat agar manusia tidak seenaknya membunuh manusia lain di bumi ini, sebab jika manusia ada keniatan ingin membunuh manusia Lain tentulah manusia seperti itu mempunyai sifat serakah dari HARTA TAHTA WANITA, Mau sampai kapan kalian-kalian menumbalkan nyawa manusia yang tidak bersalah apakah kamu merasa yakin bahwa yang kalian bunuh adalah manusia yang kafir dan musrik bahkan dosanya bertumpuk-tumpuk, ataukah kalian hanyalah karena membencinya dan karena keiri hatianmu itulah yang menyebabkan kamu ingin membunuh manusia yang dibenci, letak keimananmu ada dimana? Sehingga kamu berani mengambil nyawa manusia dengan alasan bahwa kamu telah benar membunuh seseorang sesuai dengan kitabmu, cobalah pahami kata-kata ini :

"APAKAH KAMU PANTAS MEMBUNUH MANUSIA SEBANGSAMU SEDANGKAN KAMU BUKANLAH TUHAN YANG DAPAT MENGAMBIL NYAWA MANUSIA DAN KAMU PULA TIDAK AKAN PERNAH MENGETAHUI ISI HATI DAN DOSA MANUSIA TETAPI JIKA KAMU MEMBUNUH MANUSIA LAIN SEDANGKAN IA TIDAK MAU MEMBUNUHMU MAKA KAMU TERMASUK MANUSIA YANG PALING RUGI UNTUK DUNIAMU DAN AKHIRATMU "

Kata-kata ini mungkin akan jadi pegangan bagi para manusia yang angkara murka janganlah kamu membunuh manusia mengatasnamakan agama karena itu perbuatan dosa besar yang menyebabkan kamu tergolong orang yang merugi, cobalah anda renungkan disaat manusia mati karena kecelakaan di laut atau di udara serta meninggal dunia tentulah banyak sekali orang yang peduli pada kematiannya hingga berhari-hari mencari jasad matinya agar bisa dikebumikan dengan layak, tetapi kenapa tidak terlintas dipikiran bahwa membunuh itu perbuatan dosa besar  tentu hal seperti inilah yang sangat berbahaya apalagi mengatasnamakan Agama, sebenarnya siapa dalang dari semua penghancur Agama? tentulah manusia yang jahat dan sebenarnya manusia seperti itulah yang sangat berbahaya karena telah masuk diruang lingkup agama padahal manusia seperti itu tidaklah percaya pada TUHAN, dan tujuannya adalah menghancurkan Agama untuk saling berperang sehingga manusia yang beriman pun akan tergoyahkan karena kelicikan para manusia yang tidak percaya Tuhannya dengan menghancurkan nilai-nilai agama dengan kekerasannya seolah berjuang atas agama yang akhirnya manusia beragama pun akan terombang-ambing oleh manusia laknat tidak bertuhan, dan akhirnya manusia beragama pun akan ikut terhanyut pula oleh kekerasannya padahal itu adalah jalan menuju pintu neraka, berdamailah seluruh agama di dunia musuh kalian adalah manusia tidak bertuhan yang membunuh manusia dengan sadisnya tanpa merasa berdosa, dan bagi umat Islam di dunia terkhusus di Indonesia bersatulah kalian dengan mensyiarkan secara damai kepada umatnya janganlah kalian terprovokator oleh orang yang mengatasnamakan agama dengan kekerasan karena orang-orang seperti itulah sebenarnya manusia yang tidak mengenal Tuhannya serta musuhnya Para nabi terdahulu dan  mereka sampai kapanpun akan membenci kepada orang yang menganut agama terkusus agama ISLAM, sedetik harapan akan terurai dengan doa dengan menciptakan kedamaian di seluruh penghuni bumi ini dengan tuntunan agamanya masing-masing begitupun dengan masa kerajaan dulu tentulah mempunyai aturan yang sama yaitu kedamaian. Mungkin dari pembaca selalu bertanya dalam hati, bagaimana kelanjutan kisah BALA TENTARA GAJAH DAN PASUKAN BERKUDA, sedikit saya singgung mungkin dari sekian banyak binatang di nusantara ini kenapa hanya ada 2 macam binatang yang dìikutsertakan dalam peperangan yaitu GAJAH DAN KUDA, tentu itu juga karena dari kedua binatang itu memiliki kemampuan yang lebih dalam peperangan dibanding binatang yang lain, itu semua dikarenakan GAJAH DAN KUDA adalah binatang penurut yang bisa dilatih dan mampu menguasai medan peperangan, BALA TENTARA GAJAH berada di baris depan sedangkan PASUKAN BERKUDA berada di belakang, untuk pasukan prajurit pejalan kaki sebagian dibaris depan sebagian lagi dibaris belakang, biasanya JAMAN KERAJAAN MEDANG KAMULYAN dulu dari para prajurit sampai senopati, tidak semuanya maju ke medan perang tetapi ada juga yang berjaga untuk melindungi para permaisuri dan istri-istri para prajurit yang ditinggal perang dalam peperanganpun harus mempunyai taktik disesuaikan dengan musuh dan kerajaan tempat tinggalnya, DI JAWA dulu para senopati dan para prajurit biasanya sebelum peperangan seluruh nama-nama prajurit dicatat terlebih dahulu lalu diserahkan kepada sesepuh doa dan dilakukan doa khusus sehingga akan diketahui siapa-siapa saja yang akan diikut sertakan dalam peperangan itu sehingga keberuntungan akan menyertainya dan tentulah ini akan sangat penting untuk diterapkan jaman sekarang karena melihat kondisi yang sekarang tiada menentu selalu ada kerusuhan dengan alasan membela rakyat kecil sebenarnya perbuatan seperti itulah yang akan menghancurkan negeri ini, tidak adakah PERPOLITIKAN negeri ini untuk bisa berjalan damai agar tidak terjadinya kerusuhan yang berkepanjangan, janganlah kalian melakukan POLITIK ADU DOMBA yang akan menghancurkan negeri ini apakah kalian akan merasa senang negara ini perang sendiri seperti negara lain yang bertikai, cobalah kalian untuk berdamai dalam berpolitik agar terjalinnya keharmonisan antar PARPOL dan mempercepat perbaikan ekonomi dalam negeri tetapi kalau dari segenap partai politik cuma saling bermusuhan bagaimana memperbaiki nasib bangsa ini, setiap apa yang terkandung didalam misi dan visi partai politik tentulah tujuannya sama memakmurkan bangsa dan mensejahterakan rakyatnya, tetapi kalau kalian ribut sendiri dengan masalah kalian sendiri bahkan rakyat kecil diikutsertakan untuk berbuat rusuh bagaimana membangun negri ini? Apakah kalian tidak merasa kasihan kepada para ULAMA, mereka selalu berbuat kebaikan membimbimbing umatnya tanpa pamrih agar masyarakat bisa berjalan damai tanpa melakukan kerusuhan tetapi kenapa kalian malah menghancurkan dengan angkara murkamu sehingga rakyat pun ikut berbuat rusuh karena untuk kepentinganmu sendiri yang haus akan kekuasaan dan harta, apakah itu yang kalian inginkan? Seberapa cintamu pada negerimu? Seberapa cintamu pada rakyatmu? Tidakah kamu menghormati para ULAMA, lihatlah Para ULAMA yang tidak mau terlibat ke dalam urusan PARPOL karena takut akan memperburuk bangsa ini, tetapi yang terlibat PARPOL malah ribut sendiri saling menjatuhkan dan menjelekan lawan politiknya,sungguh saya menangisi akan semua ini, sudah tenaga terkuras habis dan capainya PARA ULAMA dalam membimbing umatnya untuk berbuat kebajikan dan kedamaian, tahu-tahu dikotori dengan kerusuhan dengan alasan membela rakyat kecil oleh manusia yang tidak bertuhan, dan bagi seluruh rakyat Indonesia yang telah menganut Agamanya masing-masing, kembalilah kejalan kedamaian janganlah kalian terprovokator oleh para manusia yang angkara murka yang selalu haus kekuasaan dan harta? Dan bagi PARA ULAMA DAN PENGANUT AGAMA LAIN, Perangilah hawa nafsu kalian agar tidak terprovokator oleh hasutan yang akan menghancurkan negeri ini, karena ditiap Agama masing-masing tentulah mengajarkan berbuat baik dan kedamaian? Cobalah kalian PARA ULAMA DAN PENGANUT AGAMA LAIN untuk berkumpul dan bermusyawarah dalam rangka menjaga negeri ini agar tidak terjadinya kerusuhan yang dilakukan oleh manusia tidak bertuhan, ini memang tugas berat tetapi apa salahnya untuk menjadi penengah PARTAI POLITIK yang berseteru? demi menjaga keutuhan negri ini yang berazaskan PANCASILA, dan demi menjaga keharmonisan antara Agama yang satu dengan yang lainnya agar berdamai, dan bentuklah DEWAN PENASEHAT PARTAI POLITIK (D.P.P.P) dengan adanya DEWAN ini maka segala kerusuhan yang ada di PARPOL akan segera ditangani, karena DEWAN ini mempunyai tugas dan tanggung jawab menjaga keharmonisan PARPOL dengan adanya DEWAN  ini maka kelompok dari partai politik yang selalu berbuat rusuh akan ketahuan belangnya? Karena manusia yang selalu berbuat rusuh tentulah tidak mempunyai agama dan tentu mereka telah melanggar SILA SATU (1) yang berbunyi KETUHANAN YANG MAHA ESA? Karena manusia yang mempunyai Agama tentulah tidak mengajarkan kerusuhan dan keonaran, dengan begitu jelas sudah jika manusia di negeri ini berbuat onar dan rusuh maka mereka tidaklah mempunyai Agama, dan ini tugas penting bagi para ULAMA agar bisa menjelaskan apa yang terkandung didalam ayat-ayat al qur an itu sendiri,mungkin yang sering jadi unek-unek pertanyaan adalah tentang : KAFIR, MUSRIK DAN SODAKOH, disini coba akan menjelaskan satu persatu :

1).KAFIR : kafir disini mengandung arti ingkar pada Allah dengan serta merta segala perbuatannya akan selalu jauh dari perintah Allah dan biasanya manusia seperti ini selalu berbuat kerusuhan, menghalalkan darah manusia yang dibencinya dan selalu mengumbar hawa nafsunya tanpa ada pengendalian diri.

2).MUSRIK : musrik disini artinya menyekutukan Allah,mempunyai Tuhan lebih dari satu karena dari jaman dahulupun tentulah mempunyai Tuhan satu seperti JAWA "SANG MAHA TUNGGAL"  dan TUHAN itu MAHA GHOIB (TIDAK KELIHATAN TETAPI ADA), tetapi kalaulah TUHAN BERBENTUK barang buatan manusia tentu itu akan jauh dari makna MAHA GHOIB, jika manusia selalu membuat pemikiran sendiri BAHWA TUHAN itu bisa berbentuk barang maka orang seperti itu tidaklah mempunyai Agama, dan akan membodohi para pengikutnya, cobalah renungkan disaat Anda berdoa tentulah akan mengeluarkan segala beban dihati yang tidak kelihatan oleh manusia (GHOIB) dan segala beban pun akan di dengar oleh Allah s.w.t (MAHA GHOIB),maka Allah pun akan mengabulkan doamu melalui syariat yang tiada disangka2,

3).SODAKOH : memberi bantuan kepada mahluk lain atau manusia, tetapi kita akan membahas sodakoh untuk manusia, mungkin dengan adanya manusia berpegangan pada Agama tentulah akan menemukan titik kepedulian tentang sodakoh, tetapi terkadang manusia TAMAK akan selalu berada di dunia ini, mengaku punya Agama tetapi sebenarnya tidak punya Agama dan harta akan selalu dijadikan TUHANNYA, problem demi problem akan selalu memenuhi bumi ini, jika manusia selalu angkara murka, dengan melihat kondisi dunia ini yang semakin kacau balau maka seolah kehidupan akan mengalami kehancuran Alam semesta ini, karena masing-masing tidak mau mengalah dengan begitu seluruh teknologi canggih akan ikut hancur pula?  Tetapi untuk mengatasi hal seperti itu agar bangsa kita tetap tegak tidak ada pengambil alihan musuh, tentulah dengan melatih TNI DAN POLRI, untuk bisa berperang menggunakan TOMBAK,KERIS, PEDANG DAN PANAH seperti jaman kerajaan dulu, dan tentu melatih seperti itu pun tidak semudah yang dibayangkan apalagi latihan seperti itu harus menunggang GAJAH DAN KUDA, butuh waktu yang cukup lama agar prajurit dan hewan yang ditunggangi bisa sehati?  Sebenarnya BALA TENTARA GAJAH DAN PASUKAN BERKUDA, bisa diterapkan jaman sekarang berhubung kerusuhan yang semakin menjadi, terkhusus PASUKAN BERKUDA nya dan bagaimana Cara memegang senjata Api dan pedang/keris secara bersamaan diatas KUDA tersebut dan bagaimana gerakan tangannya saat menghadapi musuh, kenapa dulu menggunakan Binatang sebagai Tunggangannya, itu dikarenakan hewan itu akan merasa terhormat jika gugur dimedan pertempuran? Mudah-mudahan saja dengan adanya pelatihan keprajuritan diatas GAJAH DAN KUDA, maka PASUKAN TNI DAN POLRI Akan lebih mempunyai wibawa, sehingga tidak ada lagi daerah-daerah yang ingin merdeka tetapi ingat dengan kewibawaan kalian itu tentulah agar menjadi pengayom bagi masyarakat bukan malah menjadi sombong, tiada kekuatan yang damai kecuali LANTUNAN SYIAR DAN SYAIRKU Yang selalu berada di hamparan udara yang akan menempuh perjalanan demi perjalanan untuk memenuhi kedamaian diseluruh penjuru bumi ini.

"YA ALLAH YA ROBBI KU PASRAHKAN SEGALA HARAPANKU HANYA PADAMU DAN KAMI MEMOHON AMPUN ATAS SEGALA DOSAKU, DAN SEMOGA MANUSIA DI BUMI INI TERSADAR KEMBALI KE DALAM PELUKANMU, DAN AKU AKAN SELALU MELANTUNKAN SYIAR DAN SYAIRKU DEMI TUJUAN HIDUPKU AGAR HAMBAMU SELALU BERADA DIDALAM LINDUNGAN DAN HIDAYAH-MU. AMIIN"

Wassalam Wr.Wb.